Content Creators
December 7, 2022

Podcaster vs Influencer: Apa Perbedaanya?

Jika kamu bertanya apa perbedaan podcaster dan influencer, bisa dibilang podcaster adalah strategi baru dari marketing influencer.

Marketing influencer merupakan strategi marketing di mana merek bekerja sama dengan influencer mempromosikan jasa atau produk mereka untuk meningkatkan kesadaran dan konversi target audiens.

Secara global, penggunaan influencer sebagai strategi marketing meningkat seiring berkembangnya pengguna media sosial. Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, pengguna media sosial di Indonesia meningkat hingga 6,3% menjadi 170 juta orang.

Dampak marketing influencer itu sangat besar. Koneksi yang dibangun oleh influencer dengan pengikutnya di media sosial, membuat orang-orang mendukung dan percaya dengan apa yang dikatakan oleh influencer favorit mereka.

Bahkan terkadang, orang-orang lebih percaya dengan influencer dibandingkan selebriti biasa. Jadi, jika influencer mempromosikan suatu produk, umumnya orang-orang lebih tertarik untuk membeli dan menggunakan merek kamu.

49% konsumen mengandalkan rekomendasi influencer sebelum membeli suatu produk. Tidak heran, jika banyak perusahaan berusaha memaksimalkan strategi marketing influencer mereka.

 

Persamaan dan Perbedaan antara Podcaster vs Influencer

Menggunakan podcaster sebagai strategi marketing menjadikannya bagian dari marketing influencer. Tapi dalam konteks ini, influencer yang dimaksud adalah influencer dari media sosial selain podcast. Ada pula persamaan dan perbedaan antara podcaster dan influencer yang perlu kamu ketahui sebelum melakukan kampanyemu.

Persamaan

-        Sama-sama berkreasi

Apapun itu media digital yang digunakan, keduanya sama-sama berkreasi, membuat konten. Selama ini influencer fokus membuat konten melalui media sosial berbasis visual seperti YouTube, Instagram dan TikTok. Sedangkan Podcaster fokus membuat konten berbasis suara.

-        Sama-sama memiliki pengikut

Walaupun berbeda, podcaster dan influencer memiliki pengikut di masing-masing media yang mereka gunakan. Pengikut yang dimaksud biasanya berbentuk follower atau subscriber di akun media sosial mereka.

-        Sama-sama berpengaruh

Hal terpenting dari influencer dan podcaster adalah keduanya memiliki pengaruh. Berawal dari konten yang mereka buat dan koneksi yang dibangun, membuat influencer dan podcaster memiliki kepercayaan pengikutnya dan pengaruh yang kuat.

 

Perbedaan

-        Podcast lebih lama untuk dikenal

Kegunaan platform dan cara operasional yang berbeda membuat podcast lebih lama untuk dikenal. Membuat konten podcast berkualitas dan membangun pendengar memakan waktu dan usaha. Banyak hal yang harus dipersiapkan podcaster sebelum membuat acara podcast hingga akhirnya merekam, mempublikasikan dan memasarkan acara podcastnya.

-        Podcaster bikin konten karena suka

Mayoritas podcaster mulai membuat podcast karena mereka suka berbicara. Topik yang dibicarakan pun berhubungan dengan apa yang mereka suka, dan ini bukanlah hal yang mudah. Berdasarkan penelitian, konten visual lebih mudah untuk diingat dan dikenal.

Jika tujuan awalnya adalah untuk cepat terkenal atau viral, podcast bukanlah pilihan yang tepat. Ini membuat kredibilitas podcaster mempengaruhi pengikutnya lebih tersaring dan terpercaya dibandingkan influencer pada umumnya.

-        Konten podcast biasanya lebih menghibur dan mengedukasi

Suatu konten tentunya dibuat untuk menghibur audiensnya. Tapi keinginan untuk viral atau cepat terkenal, seringkali membuat orang-orang tidak memperhatikan kualitas dari isi konten yang dibuat, selama itu bisa menarik penonton.

 

Berbeda dengan konten visual, membuat konten suara biasanya memiliki tujuan yang lebih jelas. Hasilnya podcast seringkali lebih menghibur dan mengedukasi penonton di saat yang bersamaan.

 

Apa yang Membuat Podcaster Lebih Bernilai?

Jangan memandang sebelah mata podcast sebagai strategi marketing perusahaanmu. Perkembangan podcast memang baru di Indonesia, tapi ini bisa menjadi media yang sangat kuat untuk menarik perhatian audiens. Ini alasan kenapa podcaster lebih bernilai dibandingkan influencer lain dan kenapa kamu harus memasukkannya ke dalam strategi marketing influencer perusahaanmu.

1.      Memiliki koneksi yang lebih kuat dengan pengikutnya

Seperti yang kita sebutkan sebelumnya, podcast bukanlah sarana untuk menjadi viral. Jika pendengar mengikuti suatu acara podcast, itu karena ada yang mereka cari, baik hiburan semata atau hal inspiratif. Banyaknya pertimbangan, waktu dan usaha yang dikeluarkan dalam membuat podcast, mampu membangun kepercayaan pendengar lebih kuat.

Orang-orang bisa suka atau benci, tapi tetap melihat video atau foto influencer tertentu, bahkan memberikan reaksi negatif. Tapi kebanyakan pendengar podcast mendengarkan karena mereka suka dengan acara dan podcaster yang membawakannya dan jika tidak suka, sederhananya mereka tidak akan repot-repot mendengarkan.

2.      Pendengar podcast bertahan lebih lama

Pembicaraan podcast yang biasanya saling berhubungan dan mengalir begitu saja, sulit dilewatkan sekali kamu memutuskan untuk mendengarkannya. 82,4% audiens menghabiskan 7 jam seminggu untuk mendengarkan podcast. Walaupun tak ada batasan durasi, rata-rata episode podcast berdurasi 20-40 menit, dan mereka mau mendengarkannya dari awal hingga akhir.

3.      Audiens terhibur dengan iklan podcast

Durasi iklan podcast biasanya tidak terlalu lama atau terlalu panjang. Apalagi jika dibacakan oleh podcaster akan terdengar lebih nyaman, dibandingkan iklan dynamic insertion biasa. Kamu bisa membaca di sini merek-merek yang sukses menggunakan iklan podcast host-read.

4.      Konten lebih relevan

Karena tidak ada tuntutan visual, hal yang dibicarakan oleh podcaster terasa lebih nyata dan berhubungan dengan kehidupan sehari-hari pendengar, sehingga pendengar lebih merasakan dekat dengan podcaster.

 

Bagaimana Jika Ingin Menggunakan Keduanya dalam Kampanye?

Perbedaan podcaster dan influencer bisa menjadi hal yang sangat bagus untuk strategi marketing kamu dengan menggunakan keduanya secara bersamaan. Mereka bisa menutupi kekurangan satu sama lain dan memperkuat promosimu.

Di sisi lain, menggunakan podcaster dan influencer secara bersamaan akan mengurangi resiko kegagalan promosi kamu. Bahkan mampu menjangkau audiens yang lebih luas. Bahkan saat ini, untuk memperluas bisnis mereka, semakin banyak influencer yang membuat acara podcastnya sendiri. 

Jika kamu mempertimbangkankan untuk menggabungkan keduanya dalam satu kampanye, tentunya akan berhubungan dengan tujuan dan anggaran kampanye kamu. Berikut tips yang dapat menjadi pertimbangan kamu saat menggunakan keduanya.

-        Influencer bagus untuk meningkatkan kesadaran audiens

-        Podcaster bagus untuk meningkatkan koversi dan minat untuk membeli

-     Pertimbangkan untuk berinvestasi iklan host-read, untuk mendapatkan lebih banyak podcaster dengan biaya yang lebih hemat

Kamu bisa mendaftarkan diri sebagai pengiklan di Slice.id untuk menemukan para podcaster berkredibilitas untuk kampanyemu.

Slice Icon
Connect With Us!
(*) required
Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.